Salah satu rekomendasi Kultur dalam rubrik “features” edisi ini adalah salah satu dub act penuh hasrat dari Negeri Kanguru, Australia. Dengan formula sound design, ia menjalankan heavy bass dalam budaya soundsystem. Sesuatu yang membuatnya bersama aksi dub lain berada di barisan terdepan dalam dub dan elektronik di negerinya.
Drew Id, produser dub asal brisbane ini terinspirasi dari elemen musik Roots dan dub asal Inggris. Live dub dengan dukungan perangkat synthesizer dan konsol efek adalah signature miliknya dalam melakukan produksi musik. Lalu ia menyuntikan alur melodi orisinal di dalamnya. Sesuatu yang kemudian membawanya dalam khazanah Digital Roots.

“Dub Dreaming” adalah debut dari Drew Id yang dirilis akhir tahun 2019. Pada tahun 2020 lalu, ia merilis EP “Dread Code” yang berisi 5 lagu lewat Dubmission records, label penuh kharisma asal London-Inggris. Kesuksesan dari “Dread Code” ini membawa Drew Id kembali merilis sebuah set penuh daya, kali ini dengan lanjutan “Dread Code – Dubplates”. Rilisan yang dibagikan secara cuma cuma melalui Internet label berwibawa dari Prancis, Culture Dub.

Kami sangat merekomendasikan aksi dub dari Australia ini, dengan penuh gaya ia telah berusaha membawa tekstur musik dub ke dalam sebuah ruang baru, baik lewat rilisan miliknya, atau berbagai gigs yang pernah ia jalani. Di antaranya, “Earth Frequency”, “Island Vibe”, “Kuranda Roots”, “Rainbow Serpent”, “Meanjin Reggae Festival” dan berbagai pesta bawah tanah penuh bass yang menderu.

Ikuti kabar dan informasi terbaru dari Drew Id lewat kanal sosial media miliknya di sini:
Instagram || Soundcloud
(Sam)