The Groove and The Grind Of Sly & Robbie

Untuk Sly Dunbar dan Robbie Shakespeare, perkenalan sepertinya tidak dibutuhkan lagi. Duo ini adalah “raksasa” yang tumbuh dari khasanah musik Jamaika. Hingga kini, mereka telah berbagi ratusan ribu “rhythm section” milik mereka kepada dunia. Tidak hanya pemusik Jamaican Sound yang berburu sentuhan Sly & Robbie untuk memperkaya karya mereka. Sederet nama nama mentereng dari Bob Dylan, Madonna, Paul McCartney dan The Rolling Stones. Dari Simply Red hingga No Doubt. Kolaborasi musikal mereka pun penuh sejarah, dari Herbie Hancock hingga Fela Kuti.

Riddim Twins, The Rhythm Guru dan banyak lagi apresiasi dunia untuk Sly & Robbie atas energi musik mereka. Meski belum diketahui bagaimana perjalanan duo ini di masa mendatang pasca meninggalnya Robbie Shakespeare Desember tahun lalu, mereka telah meletakan pondasi baru dalam musik. Selalu membawa sesuatu yang segar, sesuatu yang jadi panutan bagi banyak pemusik setelah mereka.

Khazanah musik ska, reggae, rocksteady dan dub dari Jamaika mudah menyusup ke bermacam genre musik lewat Sly & Robbie. Dari tangga lagu dunia, penghargaan grammy, hingga mendorong kelahiran banyak pemusik muda adalah sebuah “hentakan” dan “ritma” penuh sejarah dari Lowell Fillmore Dunbar (Sly) dan Robert Warren Dale Shakespeare (Robbie).

Berikut, repertoire Sly & Robbie pilihan kultur untuk issue edisi ini:

1
Lively Up Yourself from Monty Ernest Sly Robbie Live in Tokyo by Monty Alexander, Ernest Ranglin, Sly Dunbar, Robbie Shakespeare

Lively Up Yourself adalah bentuk tribute dari duo ini untuk sang “prophet” yang dimainkan bersama legenda Jazz Jamaika Monty Alexander dan Ernest Ranglin. Dirilis pertama kali oleh Tabou1 tahun 2011. Dan dirilis ulang format digital tahun 2021.

2
Buk-in-hamm palace - Peter Tosh

Sly & Robbie pada awal karirnya pernah menjadi pendukung tetap untuk Peter Tosh dalam unit musik “Words, sound & power.” Pada sesi interview kami bersama Sly, ia menceritakan interaksi musik mereka bersama peter tosh. Kami memaknai bahwa sang “Stepping Razor” pun mengagumi duo ini.

3
El Pussy Cat Ska

Salah satu masterpiece dari Roland Alphonso (The Skatalites) yang merupakan interpretasinya terhadap karya dari Mongo Santamaria. Sly & Robbie membawa dimensi baru pada lagu penuh ajakan dansa ini, ska di mata Riddim Twins!

4
If You Happy And You Know It - Rorey Baker In Association With Sly And Robbie

Sebuah bukti bahwa duo ini begitu mudah menyelami beraneka macam vibe musik. Sentuhan ajaib mereka dalam lagu ini memang membawa undangan berdansa bagi semua kalangan, termasuk anak-anak.

 

5
Theme From 'Mission Impossible'

Bersama Neville Hinds (Byron Lee And The Dragonaires) Sly & Robbie membawa vibrasi dancehall untuk lagu karya terkenal dari Lalo Schiffrin. Theme song dalam signature 5/4 ini salah satu contoh unik ajakan berdansa versi Sly & Robbie.

6
Jokerman

Satu lagi dari sekian contoh infusi musik milik Sly & Robbie yang begitu banyak dicari oleh banyak pemusik dunia. Jokerman salah satu partisipasi duo ini untuk karya sang legenda hidup folks, Bob Dylan.

7
Give It 2 Me (Sly & Robbie Ragga Mix)

Sang “Ratu” ini melibatkan Sly & Robbie untuk kompilasi remix untuk Give It 2 Me. Bersama para remixer tersohor kelas dunia, Madonna menyertakan 2 remix dari sang riddim twins dalam album ini.

8
Running Out Of Luck

Sly & Robbie memang pernah berhubungan secara tidak langsung dengan Rolling Stones Records, Imprint musik milik The Rolling Stones saat menjadi bagian dari “Words, sound & power” band pendukung untuk Peter Tosh. Salah satu Roster dalam imprint ini. Sly & Robbie kemudian terlibat langsung dalam karya frontman The Rolling Stones, Mick Jagger. Dalam album She’s The Boss, jejak kecerdasan musik dari duo ini banyak terlihat, salah satunya lewat lagu ini.

9
“Miles (Black Satin)”

Salah satu “masterpiece” berkesenian dari duo ini menurut kami ada dalam album “Language Barrier” ini. Bersama Manu Dibango, Afrika Bambaataa, Bernie Worrell dan Bill Laswell serta Bob Dylan mereka menyajikan aroma jamaika lintas dimensi dalam musik, salah satu karya dari sang raksasa ritem kelas dunia.

10
Night Nurse - Simply Red & Sly and Robbie

Gregory Isaacs sang “Cool Ruler” memang memiliki halaman tersendiri dalam sejarah musik duo ini. Mereka pernah merilis tribute untuk nya dalam album “Sly & Robbie Present: Gregory Isaacs In Dub.” Mick Hucknall, frontman dari Simply Red juga pernah mendapatkan dukungan dari duo ini, mereka melakukan cover version lagu sang cool ruler. Simply classic!

11
Cecilia - Suggs (feat. Louchie Lou & Michie One)

Salah satu bagian dari sejarah 2nd wave of Ska dari Inggris adalah band asal London, Madness. Penyanyi utama mereka, Suggs, memiliki album solo. Salah satunya adalah “4 AM.” Dalam album ini, ia mengajak Sly & Robbie menjadi produser, cover version Cecilia dari Simon & Garfunkel ini begitu penuh daya, aroma lantai dansa yang begitu pekat.

(Sam)

  • Show Comments (0)

Your email address will not be published. Required fields are marked *

comment *

  • name *

  • email *

  • website *

You May Also Like

Roy Putuhena

Sang Penghubung Yang Membuat Skena Tersambung

Founding Fathers (Jamaican Sound System Culture) Pt. 1

Kultur sound system, sebuah pengantar

Shaggydog: Cerita Dari Sayidan

Kejayaan dari gang gelap di Yogyakarta