Sosok MC veteran asal London – Inggris, Brother Culture, tanggal 23 Oktober 2020 lalu meluncurkan LP terbarunya bertitel “12 Lights”. 

Tetap kuat dengan signature nya, sang MC membawa tempo sedang yang enerjik pada setiap riddim gaya dub steppa. Nuansa elektronik dominan dengan balutan penuh gema menjadi salah satu highlight dalam rilisan ini.

Track awal “Stepping Up” menjadi prolog untuk membuat pendengar responsive bergoyang tanpa ragu, sekaligus mengajak untuk mendengarkan secara khusyuk apa yang sang MC sampaikan dalam lirik nya.

Tema kultur sound system di angkat pada “Battlefield”. Brother Culture yang berkembang lewat budaya “bawah tanah” ini, tampaknya ingin menunjukkan kebanggaannya menjadi salah satu figur di dalam pergerakkan ini. Jah Shaka, Aba Shanti, Jah Tubbys dan ikon-ikon lainnya turut terangkum dalam apresiasi textual sang MC.

Brother Culture menyampaikan issue terkini tentang kondisi tanah airnya. Topik mengenai sosial politik yang kritis, dijabarkan dengan lantang dan lugas pada tembang “Brexit”.

Lagu “Create & Happen” ditulis sebagai simbol penghormatan darinya untuk para scenesters musik independen dalam mencetak karya original. Dan tetap mengingatkan untuk selalu memiliki daya independensi penuh.

Nama-nama seperti Radikal Vibration, Derrick Sound, Addis Records, Nello B dan Little lion Sound ikut berperan dalam penggarapan album penuh daya dan petuah ini. LP yang berisi 16 komposisi di “12 Lights”, yang sudah bisa dinikmati melalui piringan hitam atau kanal-kanal musik digital.
(author:keyko,editor:sam)